
Pesta Kusukan Harus Dilestarikan dan Dipromosikan
Tanjung Redeb –
Menghadiri perayaan pesta panen di Kampung Tembudan Kecamatan Batu Putih beberapa waktu lalu, Ketua DPRD Berau Syarifatul Sya’diah mengaku sangat gembira. Pasalnya, mendapat undangan untuk datang ke acara panen yang biasa disebut dengan Pesta Kusukan, baru perdana ini dihadiri olehnya. Banyak kesan yang didapat dari acara tersebut.
“Bagus ya apalagi ini baru pertama saya menghadirinya, dan disitu barulah tahu kalau tak hanya 1 suku etnis saja yang turut menghelat acara Kusukan. Dan ini patut disupport karena acaranya sangat meriah sekali. Juga penampilan yang mereka suguhkan bermacam sehingga memiliki daya tarik yang luar biasa,” terangnya pada Rabu (17/7).
Pesta panen yang sebelumnya dihelat dengan proses pembakaran 1000 lemang (penganan dari beras ketan yang dimasak dalam seruas bambu, setelah sebelumnya digulung dengan selembar daun pisang. Gulungan daun bambu berisi beras ketan dicampur santan kelapa ini kemudian dimasukkan ke dalam seruas bambu lalu dibakar sampai matang) juga menjadi bagian menarik tersendiri yang juga dapat dijadikan bahan promosi wisata dari Berau khususnya dari Kampung Tembudan sendiri.
“Selain atraksi tari-tarian dari daerah masing-masing seperti Dayak, Jawa dan Bugis, juga ada proses pembakaran lemang yang tentunya menarik bagi wisatawan apalagi wisatawan luar Berau. Sedangkan gelaran ini saja sudah dibanjiri masyarakat Tembudan dan sekitarnya. Jadi, saya rasa ini bisa masuk juga dalam paket promosi yang bisa ditawarkan ke wisatawan,” tambahnya.
Dikatakan Sari, atraksi berbagai suku yang digabungkan dalam 1 acara tersebut sangat perlu dilestarikan. Karena tentunya tidak mudah menyatukan berbagai etnis dalam 1 acara, tetapi di Tembudan ternyata bisa dilakukan.
Selain pesta panen, Sari juga menghadiri pengukuhan Ketua serta pengurus Kung Kemul (Suku Dayak) periode 2018-2021 yang baru. Selain Ketua DPRD, hadir juga pada pelantikan pengurus tersebut antara lain Wakil Bupati H. Agus Tantomo, Sekkab M Gazali beserta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Harapannya Ketua Kung Kemul yang baru ini juga bisa meningkatkan kesolidan di internal suku Dayak sendiri agar mudah melakukan koordinasi nantinya dengan Pemkab Berau. Juga agar membuat anggota di komunitasnya ikut berperan serta dalam pembangunan Berau dan sekaligus mempromosikan wisata Berau hingga ke mancanegara misalnya dengan acara Kusukan ini,” tutupnya. (Bangun Banua)
0 Komentar