Artikel Details

Tanjung Redeb -

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau terus mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), untuk berinovasi dalam menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan harapan PAD ditahun yang akan datang makin meningkat, sehingga mampu mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Berau.

Anggota DPRD Mulyadi  mengatakan, legislatif terus mendorong Pemda untuk menggali potensi-potensi daerah, agar PAD terus meningkat setiap tahunnya.
Untuk mewujudkannya, Dewan menyarankan kepada Pemda melalui Bapenda untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) pengawasan pada projek-projek yang potensial sebagai sumber pendapatan daerah untuk menjadi second opinion, terhadap penghitungan pendapatan pajak atau retribusi pada proyek terkena pajak atau retribusi.
Selanjutnya, dalam bidang pemungutan pajak dan retsibusi daerah, agar ditingkatkan lagi dan lebih mengoptimalkan pengawasan, dan pembinaan kinerja bawahan terkait dengan pemungutan pajak lainnya. “Ya harus jeli, mana – mana yang menungkinkan untuk bisa membantu meningkatkan PAD,” ujarnya. 
Selain itu, ditekankan agar Bapenda berkoordinasi dengan camat, lurah dan kepala kampung untuk melaksanakan validasi objek pajak dan wajib pajak PBB-P2 secara menyeluruh, berkenaan belum seluruhnya piutang pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan divalidasi.
Legislatif juga meminta agar Pemda meninjau kembali isi perjanjian atau kontrak retribusi sewa penggunaan tanah, dan bangunan sebagai aset daerah . “ Bagaimana memberikan pembinaan terhadap objek pajak terkait aturan yang berlaku,” harapnya.
Karena itu, untuk meningkatkan PAD yang signifikan dalam mengoptimalkan potensi daerah, sehingga perlu kreatifitas program terpadu antar SOPD “ Kalau perlu, Komisi DPRD yang membidangi ini diajak bersama-sama mengkaji potensi pendapatan daerah, yang komprehensif sehingga target pendapatan benar-benar diangka yang moderat.

"Dengan catatan tersebut, agar menjadi perhatian khusus bagi eksekutif untuk dapat dilaksanakan. Agar pembangunan di Kabupaten Berau dapat direalisasikan lebih cepat. Mengingat sampai saat ini masih ada beberapa program kebijakan yang diharapkan masyarakat terpaksa dipending, karena kondisi keuangan daerah,” Tutur ketua Partai Amanat Nasional  Berau ini.