
Akses Jalan ke Talisayan Kembali Diprioritaskan
Lagi dan lagi, usulan untuk perbaikan jalan dari Sambaliung ke Talisayan disampaikan ke provinsi Kalimantan Timur. Kali ini, Ketua DPRD Berau, Syarifatul Sya’diah yang membawa usulan prioritas tersebut ke Bappeda Provinsi Kaltim, dalam kunjungan kerjanya di bulan Oktober kemarin.
Dikatakan saat ditemui di ruang kerjanya pada Kamis (15/11/2018), perempuan yang akrab disapa Sari ini menjelaskan bahwa untuk penyampaian prioritas di tahun 2019 masih tetap untuk infrastruktur terutama akses jalan. Terlebih, usulan ini juga mencuat kembali pada Musrenbang Kabupaten yang digelar beberapa waktu lalu. ondisi ruas jalan poros Kecamatan Sambaliung menuju Talisayan, masih mengalami kerusakan. Lubang-lubang besar menganga di badan jalan provinsi tersebut dan kondisi terparah berada diantara ruas jalan Kampung Suaran menuju Talisayan.
“Untuk jalan ini memang sangat vital ya, dan juga menyangkut hajat hidup orang banyak, jadi programnya memang harus kembali diutarakan ke provinsi. Apalagi ini juga menjadi program prioritas dari Pemkab Berau juga untuk 2019. Melihat kondisi jalannya sendiri juga sudah parah. Jadi, itulah yang ingin didorong agar pemerintah provinsi bisa memberikan perhatiannya kesana, karena selama ini apa yang kita usulkan sepertinya tidak dihiraukan, padahal itu sangat urgent,” jelasnya.
Terlebih, dalam kunker kemarin juga menjadi kesempatan yang sangat bagus karena bisa langsung bertemu dengan ketua Bappeda Kaltim. Sehingga ia juga berharap dengan adanya pembicaraan yang intens bisa segera mendapatkan respon.
Alasan lain yang mendorong pengusulan kembali jalanan sepanjang 182 kilometer tersebut, adalah karena Berau yang menjadi destinasi wisata andalan di Kaltim. Dan ketika infrastruktur khususnya jalan kurang bagus untuk dilewati, tentu akan menjadi pertimbangan bagi wisatawan yang hendak ke Berau terutama ke wisata pesisir, dan otomatis juga akan mengurangi pemasukan untuk kabupaten.
“Itu juga yang membuat kami dari DPRD sepakat untuk mengusulkan menjadi prioritas di 2019. Berau menjadi tujuan wisata tapi untuk bantuan perbaikan jalannya masih minim. Mudahan dengan kepemimpinan gubernur baru ini bisa segera ditindaklanjuti. Paling tidak di 2019 ada program untuk peningkatan jalan dari Sambaliung ke Talisayan ini , dan kalaupun untuk jumlah anggaran yang sebesar 250 juta rupiah itu tidak bisa dipenuhi, ya berapalah yang dapat dikucurkan, agar jalanan ini bisa tersentuh perbaikan,” ungkapnya.
Selain usulan jalan ke Talisayan, ada juga usulan-usulan lain yang diajukan ke provinsi, seperti kondisi jalanan di kampung-kampung yang belum diaspal juga minta bantuan dari provinsi. Hanya saja, yang urgent dan berharap untuk disegerakan adalah jalan poros tersebut.
“Artinya, ini juga merupakan bentu kepedulian pemerintah. Dan juga biar hasil Musrenbang kabupaten yang digelar kemarin bisa direspon bagus juga di masyarakat Berau, tidak sekadar administrasi saja, tetapi memang betul-betul terealisasi. Dan kami dari DPRD juga melakukan semaksimal mungkin dengan mengajukan apa-apa saja yang menjadi harapan masyarakat,” tutupnya.
0 Komentar